Minggu, 26 Desember 2010

o..ong

BODOH

dikira batu !
tak kenal lunaknya emas
biyar !
mengira tanpa ilmu
mentaksir tanpa tahu matematika
karena mereka orang pintar
dan,
paronarmal mungkin !
tapi mereka bodoh
karena mampu kubodohi, kukelabuhi
toh, batupun akan pecah jua !
orang pintar,
kadang ilang kewarasannya,
mabuk dengan kepintarannya,
tak tahu beda antara emas dan batu.
- PeGe 0,5 -

===========

bintang

I
angin malam menyeruak sepinya alam berbintang,
melantunkan lirik lagu sendu
menguraikan virus kepiluan
sebercak noda larut dalam larutan asam,
menatralisir basa !
dalam keheningan malam,
dia datang membawakanku bintang

II

sedetik,
setelah bintang dipetiknya
redup !
dan langitpun mulai kelam
mendung menjadi album kenangan
dua insan pencuri bintang
mendung menjadi album kenangan
dua insan memetik bintang dalam sedetik
dan redup sedetik setelah bintang dicurinya
album kenangan menyaksikan mendung mengarak dua insan pencuri bintang
mendung sedetik setelah dua insan memetik bintang
redup ! mendung ! kelam !
kelam !
dua insan pencuri bintang redup dalam mendung,,,

III

Ku sedekahkan bintang yang pernah kuderma darinya,ketika malam tumbuh
Ku lekatkan sajak untuknya
Tapi seperti dulu, dia pelupa !
Dia tak membaca sajakku,karena malam ini dua insan pencuri bintang bermemoar dalam keheningan
dua insan redup tanpa bintang
dan bintang tersimpan dalam album kenangan mendung
sebercak noda larut dalam larutan asam,
menatralisir basa !
dalam keheningan malam,
bintang redup dengan mendung yang menggantung
PH asam basa tak lagi dikenal kertas lakmus
angin malam menyeruak sepinya alam tak berbintang
melantunkan lirik lagu sendu
menularkan virus kepiluan
dua insan memetik bintang dalam sedetik
dan redup sedetik setelah bintang dicurinya
album kenangan menyaksikan mendung mengarak dua insan pencuri bintang
dua insan pencuri bintang redup dalam mendung tanpa bintang.

-PeGe 0,5-
===========
setengah dua +

sulap dikala kelam
mengernyitkan dahi langit untuk berbintang malam ini
setengah dua adalah kesempurnaan,
keseimbangan resultan !
sejajar dengan jarum jam malam ini
setengah dua.

-PeGe 0,5-
=========
SAJAK KU

sajak ku kaku
buntu dengan kelinglungan
kusam tak pernah diamplas
polos tak bertunik

sajakku berkarat
karena hujan mengguyur kriting rambutnya
inginkan rebonding, kribo yang dicipta

sajakku tak beroda,
tapi mengharap keranda
meluruskan kriting rambutnya

sajak ku luntur,
larut bersama air teh celup
kosong dengan berat 0/kg
volume setengah spasi
panjang setengah kotor

sajak ku
linglung dengan kusam tak bertunik
karat diamplas menjadi polos

dan sajak ku ini
tak bertiang
tak beratap

sajakku butuh mereka
( chairil anwar, scb, rendra, taufik ismail......)

-PeGe 0,5-
================

setengah manusia

investasiku kadang semu
sahamku anjlok tertelan pelik dunia bursa
modal tak juga bisa ditukar dengan keeksistensian
laba digubah dengan kerugian !
ah, dia
dikata berhati tapi tak memberi hati
dia,
manusia jelmaan !
tak tahu tabu !
telan hati saudara.
-PeGe 0,5-

===========

KELAS

konjungsi antar suku kata, meraup keuntungan sebagai lensa seluk beluk kalimat yang akan ditransfer menjadi sajak dalam strata peradaban,
barometer kelas dengan hasil bagi klasifikasi

28 Nov 2010
- PeGe 0,5 -

===========
FLY

masih kubernyawa,
tapi hilang entah kemana, kenapa, mengapa dan bagaimana
hatiku mati suri diterjang kronisnya kejengahan
tragis nan ironis senapannya mulai membidik ragaku
semua berseruak dan sepontan bungkam dengan kematian ini
hatiki mati suri, tapi otakku fly dengan ekstasi hingar bingar

- PeGe 0,5 -
27 des 2010

===========
 DUPLIKAT

karena kebobrokan digembala di zaman edan
negara jadi lapangan sumo,
adopsi anjing bonus pesawat
selesei dijilat rabies menular, dan pesawatpun gagal lepas landas.
adalah persoalan laten di zaman edan,
tak lagi mengenal tabu
semua hal menjadi biasa dan bisa asal ada duplikat

- PeGe 0,5 -
27 des 2010

=============

BOMERANG

menganga didepan mata,
pelahap maut yang mencuatkan grigi-grigi kematian
gembruduk manusia jebolkan jeruji kenistaan dengan dentuman disko abaikan jurang maut.
akibatkan krisis dan penggadaian moral umat tak beradab
bagai melempar bomerang dengan gravitasi penuh
bomerang pulang santap pelempar
kapan tobat ?

- PeGe 0,5 -
26 des 2010

===========
KEPADA : Izrael

Aku dengar dari kawat,
Malaikat Izrael sering mengadakan kunjungan bilateral,
Dia gledah kluargaku !
mungkin mencariku,
tapi tak juga aku ada untuk dibawanya
Dia tak mau pulang dengan kenihilan
Dia bawa mereka !
Mereka yang telah pantas lapuk !
Tunggulah !
Janganlah kau pulang dengan kecewa
karena suatu saat aku akan datang bersamamu
Tapi tidak untuk sekarang
mungkin nanti,
Masih panjang aliran sungai ini!
setelah utangku lunas pada waktu
Setelah aku gantungkan bajuku ke bintang
Setelah aku aspal lubang jalan raya
Setelah cita - citaku ter-copy ditiap hati anak jalanan
Setelah jalanan mencatat namaku.
Tanpa kau jemputpun,
Aku akan relakan datang !
Jangan kau tanya - tanya,kenapa aku tak bicarakn cinta !
Aku hanya ingin usai
tapi,
Tidak untuk hari ini
Masih panjang aliran sungai ini.
cukuplah kau taruh kesetiaan menantiku.

12 Des 2010
-PeGe 0,5-
===============

KETIKA diKATA
I
Apa dikata orang, DENGARKAN !
Sebelum kupingmu budek
Simpan,
ketika bau mulutnya parfum
lewati,
ketika mulutnya bau jengkol
Biarpun tak dianggap, ANGGAPLAH mereka
Apa pentingnya
anggap, dianggap, tak dianggap
Semua hanya buat gagap.
Tak dimaknai, dimaknai, maknailah !
Dikata syetan, IYAKAN
Dikata bajingan, IYAKAn
Dikata pecundang, IYaKAn
Dikata tolol, IYAKAN
toh, mungkin?
Kamu artis baginya
IYAKAN !
Karena kepuasan penonton adalah kesuksesan artis
Apa dikata orang
IYAKAN !

II
Karena aku bodoh !
Kenapa harus berlagak pintar?
Kenapa harus ngerasa pintar?
Bodoh kuadrat !
tak tahu diri !
Karena aku Bodoh
Kenapa harus menertawakan kebodohan?
Bodoh kuadrat !
menertawakan diri sendiri.

Karena aku orang bodoh,
IYAKAN saja orang pintar.

-PeGe 0,5-





0 komentar:

Posting Komentar