Selasa, 03 Mei 2011

Sudut Tergelap


Menyelami mega-mega bersama kabut telanjang dipenghujung etalase
berarak semaikan makam seribu dewa
Aku masih disini, rangsek dengan kepiluan yang terlanjur mengarat. Bintang tak lagi setia menemaniku,dan malampun memilih bercumbu pada lolongan anjing yang merindu. Sesekali suara gagak menyauti sepiku, sepi yang tak jelas endingnya.

Aku tak habis fikir  kenapa dia sama sekali tak menggubrisku, smsku, telponku, pesan fbku..sedang aku meradang karena merindunya, sedanga ku selalu menemukannya tersenyum dalam mimpiku, ataukah rasa yang dulu kita cicipi bersama telah pudar bersama jarak yang merenggut kebersamaan kita.

Hari ini ulang tahunnya, moment yang biasanya paling kita nantikan bersama, namun kali ini keraguaan menelisik dan berbisik kepadaku , ya ! aku harus mulai menyadari, dan menyudahi semua rasa, toh aku tak bisa terus terusan limbung dalam keusangan yang hanya akan memojokkan ku ke sudut tergelap dalam hidupku.

Tiada ucapan  di  hari jadinya,  juga tiada artinya jika ku mengucapkan, karena  kerinduan yang dulu  telah habis tercecer  di jalan yang memberi jarak. Namun doaku sayang..! tetap mengalun untukmu.

Malam ini terasa sangat panjang,  kantukpun lenyap bersama khayalku yang terus menyemaikan perasaanku yang tak karuwan ini.

Aku harus bangkit !
Bangkit dari kegelapan yang menggila ini, aku harus memulai hari-hari baruku tanpa ada rasa padanya, tanpa harap darinya, biarkan mala mini menjadi malam terakhir  diriku tenggelam dalam khayalnya, aku harus keluar dari sudut tergelap ini, aku tak boleh kalap dengan perasaan ini, hari-hariku masih panjang, masih ada musim semi yang akan  menyemaikan makam seribu dewa.

I feel like a song without the words,
A man without his soul,
A bird without it's wings,
A heart without a home,
I feel like a knight without his sword,
The sky without the sun,
Cause you are the one,

I feel like a ship beneath the waves,
A child whose lost its way,
A door without a key,
A face without a name,
I feel like a breath without the air,
and everyday's the same,
Since you've gone away,
ku tutup malam  terakhir ini dengan lagu sendu  Daniel  Bedingfield
Never Gonna Leave Your Side .  Aku menyelam di setiap bait lagunya, kubayangkan dia untuk yang terakhir kalinya,  dan kantukpun mulai merayap dan menyutubuhiku, dengan samar-samar  aku melihat sosok yang tak asing bagiku di taman seribu yang bersemi, dia menunduk lesu seperti menunggu sesorang, mungkin seseorang yang diharpkannya datang, ingin ku menyapanya…..

Bip…bip..

Aku terlonjak kaget , huh..! mimpi indahku terganggu,  ada pesan masuk. Ku kucek mataku untuk memperjelas penglihatnku …

" Kau  sayang ! kenapa tak ada ucapan untukku dihari jadiku, atau kau lupa denganku, ku menunggumu ……NAKUTAMANI "

 Aku tak bisa menafikan rasaku,Perasaanku berdesir  dan semakin tak karuwan membaca pesan singkatnya, apakah ini juga mimpiku…?  tidak !  ini bukan mimpi, tapi? Aku tak bisa meneruskan ini, aku telah berikrar,  aku harus menyudahi rasa ini, aku harus mengubur keusangan ini…

" kau sayang ! benarkah kau melupakanku ? NAKUPENDA"

Pesan singkat  itu seakan  melemparkanku  kesudut tergelap, aku semakin linglung, tapi? Aku harus tegas, aku harus bangkit..!

"maaf,  semua rasa itu telah sirna !"


0 komentar:

Posting Komentar